Pendahuluan
Bahasa adalah sistem lambang yang arbiter yang digunakan oleh suatu
masyarakat untuk bekerja sama, berinteraksi dan mengidentifikasi diri. Bahasa merupakan salah satu dari tujuh unsur yang terdapat dalam sistem budaya
menurut B. Malinowski. Dalam penggunaannya, bahasa sering mengalami perkembangan dan perubahan yang dilatar
belakangi oleh berbagai hal. Salah satu dari hal tersebut yaitu dengan masuknya
pengaruh bahasa asing terhadap bahasa lokal yang telah digunakan oleh suatu
masyarakat.
Contoh dari bahasa lokal yang telah dipengaruhi oleh bahasa asing
itu yakni bahasa Indonesia yang telah dipengaruhi oleh bahasa Arab. Bahasa Arab
dikenal di Indonesia sudah sejak lama, bersamaan dengan masuknya agama Islam ke
Indonesia. Agama Islam yang memiliki kedekatan dengan bahasa Arab bukan hanya karena
diturunkan pertama kali di dunia Arab, tetapi karena memang agama Islam
menempatkan bahasa Arab ke tempat yang istimewa. Hal itu dapat dibuktikan
dengan diturunkannya Alquran sebagai pedoman utama dalam agama Islam dengan
menggunakan bahasa Arab.
Pengambilan Kosa Kata dari Bahasa Asing ke dalam Bahasa Indonesia
Menurut Samsuri dalam bukunya yang berjudul “Analisis Bahasa,
Memahami Bahasa”, sebagaimana dikutip oleh Novita Hermalini,
yakni masyarakat Indonesia mempunyai penguasaan bahasa kedua (bahasa Asing) dan
bahasa pertama (bahasa Indonesia) yang sama dan dapat dipakai secara bergiliran
tanpa menyebabkan kekurangan baik secara pelafalan maupun struktural.
Pengambilan bahasa asing ke dalam susunan bahasa Indonesia dapat
dilihat dari bahasa yang digunakan oleh masyarakat Indonesia. Pengaruh
globalisasi menambah semakin banyaknya daftar kosa kata dari negara asing pada
bahasa lisan Indonesia. Melalui bahasa lisan tersebutlah kemudian perkembangan
bahasa tulisan mengarahkan pada pemungutan kosakata asing dalam pembentukan
kosakata bahasa Indonesia yang baru.
Menurut Abdul Muta’ali dalam bukunya yang berjudul “Kontribusi
Bahasa Arab Dalam Kosakata Bahasa Indonesia” yang diterbitkan pada tahun 2010
mengungkapkan, sebagaimana yang dikutip oleh Novita Hermalini,
Bahasa adalah ‘simbol’ yang dimiliki oleh manusia sekaligus ciri yang
menjadikan manusia sebagai makhluk yang bermasyarakat. Unsur-unsur yang
memiliki keterkaitan dengan bahasa di antaranya adalah bunyi, morfosintaksis,
arti, kosakata, dan budaya. Sedangkan, serapan kata diartikan sebagai salah
satu produk harmonisasi inklusifme bahasa. Denga kata lain, bahasa tertentu
menerima unsur dari kebahasaan dari bahasa lain, yang di antaranya adalah
serapan bahasa asing. Bahasa Indonesia sendiri adalah bahasa yang dihasilkan
oleh serapan dari beberapa bahasa asing, di antaranya adalah bahasa Arab,
Persia, Belanda, Inggris dan Portugal. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia
(KBBI) ditemukan bahwa terdapat 78.000 kata bahasa Indonesia yang berasal dari
bahasa Arab.
Pengaruh Bahasa Arab dalam Bahasa Indonesia
Dalam perkembangannya, bahasa Indonesia tidak terlepas dari adanya
pengaruh bahasa asing. Banyak sekali bahasa asing yang mempengaruhi bahasa
Indonesia tak terkecuali bahasa Arab, bahkan bahasa Arab menjadi salah satu
bahasa yang memberikan pengaruh paling banyak terhadap bahasa Indonesia. Hal
tersebut dapat dibuktikan dengan banyaknya kosakata dalam bahasa Indonesia yang
diambil dari bahasa Arab. Di antara kosa kata dari bahasa Arab yang digunakan
dalam bahasa Indonesia adalah penggunaan nama hari.
Semua penamaan hari dari mulai hari pertama sampai hari ketujuh
kecuali hari minggu diambil dari bahasa Arab. Kata Senin berasal dari bahasa
Arab itsnain yang memiliki arti hari kedua. Apabila melihat kepada arti
asal dari kata Senin, menunjukan bahwa hari Senin di Arab merupakan hari kedua,
berbeda dengan di Indonesia yang dianggap sebagai hari pertama karena biasanya
merupakan hari pertama untuk memulai aktifitas setelah libur pada hari minggu,
baik sekolah maupun kerja.
Kata Selasa berasal dari kata tsulasa yang berarti hari
ketiga. Kemudian ada kata Rabu dan Kamis yang masing-masing secara berurutan berasal
dari kata al-Raabi’ dan al-Khamis yang memiliki arti hari keempat
dan hari kelima. Sedangkan hari Jum’at, berasal dari kata al-Jum’ah yang
memiliki arti hari berkumpul. Dinamai hari Jum’at karena pada hari itu umat
Islam berkumpul untuk melaksanakan shalat Jum’at. Adapun hari sabtu, berasal
dari kata al-Sabat. Meskipun kata Minggu lebih banyak digunakan di
Indonesia, tetapi kata Ahad sebagai pengganti kata Minggu juga banyak
digunakan di berbagai wilayah di Indonesia yang mayoritas ditempati oleh
penduduk beragama Islam.
Sumbangan Bahasa Arab dalam Pengembangan Bahasa Indonesia
Bahasa Arab berperan besar dalam memperkaya khazanah perbendaharaan
kata di dalam bahasa Indonesia, baik di bidang agama, sastra, filsafat, hukum,
politik, dan ilmu pengetahuan. Pengaruh bahasa Arab terhadap bahasa Indonesia
terjadi baik secara langsung ataupun tidak langsung. Disebut langsung yaitu
apabila bahasa Arab langsung diserap ke dalam bahasa Indonesia secara langsung
ke dalam bahasa Indonesia. Lain halnya apabila bahasa Arab tersebut telah
diserap terlebih dahulu ke dalam bahasa lain, lalu dari bahasa lain itu baru diserap
ke dalam bahasa Indonesia.
Contoh dari bahasa yang menyerap bahasa Arab lalu diserap lagi ke
dalam bahasa Indonesia adalah bahasa Melayu. Banyak kosa kata dalam bahasa
Melayu yang diambil dari kata bahasa Arab. Bahkan, tulisan yang digunakan di
dalam bahasa Melayu merupakan tiruan dari tulisan Arab yang dikenal dengan
istilah Arab pegon. Arab pegon merupakan tulisan Arab asli yang telah mengalami
modifikasi disesuaikan dengan bahasa daerah masing-masing.
Referensi
Hemalini,
Novita. 2013. “Pengaruh Bahasa Arab Dalam Pembentukan Kosa Kata Pada Media
Massa Indonesia”. Skripsi. Universitas Indonesia. Depok.
Nur, Tajudin.
2014. Sumbangan Bahasa Arab Terhadap Bahasa Indonesia Dalam Perspektif
Pengembangan Bahasa Dan Budaya. Humaniora. 26 (2). Halaman 235-243.
Nurbayan,
Yayan. 2014. Pengaruh Struktur Bahasa Arab Terhadap Bahasa Indonesia Dalam
Terjemahan Al-Qurʼan. Arabiyat. 1 (2). Universitas Pendidikan Indonesia. Halaman
22-28.
Setyawan,
Dodiet Aditya. ISBD: Pengertian Dan Konsep Dasar Kebudayaan. [Online].
Tersedia:
(Diunduh pada 7
Oktober 2018 Pukul 12.16 WIB)