Perubahan Nada pada 一 (Yī) dan 不 (Bù) dalam Bahasa Mandarin

 

hanyu pinyin

Perubahan Nada pada 一 (Yī) dan 不 (Bù) dalam Bahasa Mandarin

Seperti yang telah diketahui oleh banyak pemelajar bahasa Mandarin, dalam bahasa Mandarin dikenal adanya nada untuk setiap karakternya yang membedakan makna satu sama lain untuk setiap karakter yang memiliki kesamaan pengucapan. Suatu karakter dalam bahasa Mandarin umumnya memiliki nada tetap. Tetapi sebagian lagi nadanya dapat berubah pada kondisi tertentu. Diantara karakter yang nadanya dapat berubah adalah karakter (Yī) dan (Bù).

Karakter (Yī) dan (Bù) dapat berubah nadanya karena dipengaruhi oleh huruf yang berada setelahnya. Namun tidak perlu khawatir karena perubahan nada pada dua huruf tersebut aturannya jelas, pasti dan tidak berubah-ubah, sehingga akan cukup mudah dipahami dan dihafalkan oleh pemelajar bahasa Mandarin dalam tingkat pemula sekalipun.

 

1.      Perubahan Nada pada (Yī)

Yī memiliki nada asal nada 1. Nada 1 memiliki bunyi yang datar. Untuk mengingat kembali macam-macam nada dalam bahasa Mandarin, perhatikan penjelasan singkat berikut ini.

 

1)     Nada 1: nada datar yang ditandai dengan tanda garis horizontal pendek di atas huruf vokal dari hanyu pinyin aksara Mandarin. Contoh: ā

2)     Nada 2: nada naik yang ditandai garis diagonal pendek di atas huruf vokal dari hanyu pinyin aksara Mandarin. Diagonal dari kanan atas ke kiri bawah. Contoh: á

3)     Nada 3: nada naik turun yang ditandai dengan garis horizontal melengkung di atas huruf vokal dari hanyu pinyin aksara Mandarin. Contoh: ǎ

4)     Nada 4: nada turun yang ditandai garis diagonal pendek di atas huruf vokal dari hanyu pinyin aksara Mandarin. Diagonal dari kiri atas turun ke kanan bawah. Contoh: à

5)     Nada 5: nada netral dengan ukuran satu ketukan singkat tanpa disertai tanda apapun di atas huruf vokal dari hanyu pinyin aksara Mandarinnya. Contoh: a

 

Apabila yī bertemu dengan karakter bernada 1, 2, dan 3, maka nada yī akan berubah dari yang semula bernada 1 menjadi nada 4. Sedangkan karakter setelahnya tidak mengalami perubahan nada apapun.

Contoh:

yī + nada 1 = yì bān asalnya yī bān (umumnya)

yī + nada 2 = yì hé asalnya yī hè (satu kotak)

yī + nada 3 = yì qǐ asalnya yī qǐ (bersama)

 

Apabila yī bertemu dengan nada 4 maka akan berubah menjadi nada 2.

Contoh:

yī + nada 4 = yí gè asalnya yī gè (satu buah)

 

Apabila yī berdiri sendiri, menjadi urutan, atau terletak di belakang, maka tetap berada pada nada 1.

Contoh:

yī (satu)

dì yī (nomor satu/kesatu)

shí yī (sebelas)

 

2.      Perubahan Nada pada (Bù)

(Bù) pada dasarnya memiliki nada 4 atau nada turun. Apabila bertemu dengan nada 1, 2, dan 3, maka (Bù) tidak mengalami perubahan nada.

Contoh:

bù + nada 1 = bù chī (tidak makan)

bù + nada 2 = bù néng (tidak bisa)

bù + nada 3 = bù hǎo (tidak bagus)

 

Sedangkan apabila bertemu dengan nada 4, bù akan berubah menjadi nada 2 atau nada naik.

Contoh:

bù + nada 4 = bú yào asalnya yào (tidak mau)

 

Bù dapat dibaca nada 5 atau netral ketika berada di tengah-tengah.

Contoh:

yào bu yào (mau tidak mau)

 

*****

 

 

 

Post a Comment

Previous Post Next Post