Konsep Dasar Diplomasi

 

Ilustrasi diplomasi

Pengertian Diplomasi

Pengertian Diplomasi Secara Umum

Dalam The Advanced Learners Dictionary of Current English diuraikan bahwa diplomasi ialah skill in making arrangements cleverness in dealing with people so that they remain friendly and willing to help, yang artinya keterampilan dan kepandaian dalam berurusan dengan orang-orang sehingga mereka tetap ramah dan ingin membantu. Sedangkan akar kata diplomasi berasal dari bahasa Yunani yaitu ziplwma. Kata tersebut kemudian diadopsi ke dalam bahasa Inggris dan diubah menjadi diploma. Hiingga pada masa abad pertengahan, kata diploma tersebut disebarkan sebagai nama untuk naskah dokumen-dokumen tertentu.

Secara umum, diplomasi biasa didefinisikan sebagai seni dalam bernegosiasi atau berunding yang dilakukan oleh seorang diplomat dengan pihak lain untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Arti diplomasi dapat juga didefinisikan sebagai cara untuk menyampaikan suatu pesan yang punya tujuan khusus melalui seorang diplomat dalam perundingan. Diplomasi sangat erat hubungannya dalam kegiatan politik luar negeri (polugri) atau hubungan internasional dengan negara lain.

Kegiatan diplomasi dapat dilakukan dengan negara tertentu saja (bilateral) atau bisa juga dilakukan dengan banyak negara (multilateral). Pada pelaksanaannya, diplomasi bertujuan untuk menjalin, mempererat, dan meningkatkan hubungan antara suatu negara dengan negara lainnya demi mencapai tujuan bersama.

Singkatnya, diplomasi adalah perpaduan antara ilmu dan seni bernegosiasi dalam menyampaikan pesan kepada pihak lain. Tujuan utama diplomasi antarnegara adalah untuk membangun dan meningkatkan hubungan kerjasama di bidang politik, ekonomi, sosal, budaya, pertahanan, dan kepetingan lainnya.

 

Pengertian Diplomasi Menurut Para Ahli

Adapun pengertian diplomasi menurut para ahli yang diantaranya yaitu:

a.       Menurut Ellis Briggs

Diplomasi merupakan sebuah kegiatan urusan official (resmi) dengan cara mengirim seseorang untuk mewakili pemerintahan. Tujuan diplomasi ialah untuk menciptakan persetujuan dalam kecamata kebijakan.

b.      Menurut Geoffrey McDermott

Diplomasi merupakan pertimbangan dalam manajemen hubungan internasional. Masing-masing negara, seberapapun ukurannya, selalu ingin memelihara/mengembangkan posisinya dalam kancah Internasional. Begitulah adanya, kendati faktanya akan lebih baik jika lebih sedikit negara nationally minded (hanya berpikir dalam lingkup nasional) di dunia ini.

c.       Menurut KBBI

Diplomasi diartikan sebagai urusan penyelenggaraan perhubungan resmi antara satu negara dengan negara lain. Bisa juga diartikan sebagai urusan kepentingan sebuah negara dengan perantaraan wakil-wakilnya di negara lain.

d.      Menurut Suwardi Wiriaatmadja (1970)

Dalam diplomasi sendiri terdapat prosedur hubungan antarnegara yang bebas nilai dan dengan bergantung pada kemampuan serta kecakapan dari mereka yang melaksanakannya.

e.       Menurut David W. Ziegler (1984)

Diplomasi itu merupakan mesin atau alat dari politik luar negeri sebuah negara. Diplomasi ini sangat vital dalam mengomunikasikan kepentingan sesama negara-negara dunia untuk menjaga perdamaian dunia. Kerena memang salah faktor pecahnya perang (war) dikarenakan tidak adanya komunikasi antarnegara-negara yang bertikai seperti kasus perang dunia.

 

Fungsi Diplomasi

Fungsi diplomasi dijalankan oleh diplomatsebagai duta dari negaranya. Menurut Norman dan Howard C. Parkins (1957) diplomasi yang dilakukan oleh diplomat memiliki fungsi yaitu:

1.       Representasi: Mewakili negara asalnya dalam melakukan perundingan dan sebagainya dengan membawa nama negara asal.

2.       Negosiasi: Melakukan negosiasi dengan negara lain berkait dengan permasalahan negara asal.

3.       Reporting.

4.       Prortection of the interst of the nation and of its citizans in foreigen lands.

 

Tujuan Diplomasi

Menurut S. L. Roy (1991) tujuan dari diplomasi yaitu:

1.       Tujuan Politik: Berkaitan dengan kebebasan politik dan integritas teritorialnya. Dalam konteks Indonesia ialah mempertahankan kemerdekaan yang telah diperoleh serta melindungi kedaulatan wilayah NKRI dari Sabang sampai Merauke.

2.       Tujuan Ekonomi: Berkaitan dengan pembangunan ekonomi nasional.

3.       Tujuan Kultur: Melestarikan serta memperkenalkan kebudayaan nasional pada dunia internasional.

4.       Ideologi: Mempertahankan keyakinan dan kepercayaan yang diyakini oleh sebuah bangsa yang dalam konteks Indonesia ialah Pancasila.

 

Ruang Lingkup Diplomasi

Diplomasi selalu berhubungan dengan kegiatan politik luar negeri atau hubungan internasional dengan negara lain. Hubungan internasional tersebut umumnya diwakili oleh seorang diplomat yang tujuannya untuk membicarakan berbagai hal yang berkaitan dengan kepentingan negara-negara yang bekerjasama. Instrumen yang digunakan suatu negara untuk melakukan kegiatan diplomasi adalah:

1.      Departemen Luar Negeri (Deplu)

Umumnya Deplu berkedudukan di ibu kota negara pengirim dan berfungsi sebagai pihak yang mengatur politik luar negeri sebuah negara.

2.      Perwakilan Diplomatik

Perwakilan diplomatik (diplomat) berkedudukan di dalam ibu kota negara lain. Fungsi dari perwakilan diplomatik tersebut adalah sebagai ‘penyambung lidah dan panca indera’ dari negara yang diwakilinya.

 

 

 Referensi

https://kemlu.go.id/sanaa/id/pages/hubungan_bilateral/1783/etc-menu

https://www.gurupendidikan.co.id/diplomasi-pengertian-menurut-para-ahli-fungsi-tujuan/

https://www.maxmanroe.com/vid/sosial/pengertian-diplomasi.html

 

 

 


Post a Comment

Previous Post Next Post